7 Cara Mengatasi Kulit Terbakar Matahari

Beraktivitas di bawah terik sinar matahari dapat mengakibatkan kulit terbakar (sunburn). Selain mengganggu penampilan, sunburn juga menimbulkan rasa perih yang tidak nyaman di kulit. Kondisi ini terjadi karena paparan sinar matahari mengandung ultraviolet (UV). Jika dibiarkan begitu saja, bukan tidak mungkin jika kulitmu akan mengalami iritasi akibat sunburn ini.

Solusi untuk mengatasi kulit terbakar matahari adalah dengan memberikan perawatan kulit yang lebih intensif. Berikut adalah sejumlah perawatan yang bisa dilakukan untuk mengatasi kulit terbakar sinar matahari.

1. Mengompres dengan Air Dingin di Bagian Kulit yang Terbakar Sinar Matahari

Pertolongan pertama yang harus dilakukan untuk meredakan sunburn adalah mengompres kulit dengan air dingin. Gunakan handuk yang sudah dicelup ke dalam air dingin untuk mengompres bagian kulit sunburn selama 10-15 menit.

Lakukan cara ini 2 kali sehari selama kulit yang terbakar sinar matahari ini terasa perih. Kalau rasa perihnya mereda atau ruam kemerahannya hilang, hentikan pengompresan kulit dengan air dingin.

2. Mandi atau Berendam Air Dingin

Untuk semakin mempercepat proses pemulihan sunburn, mandilah dengan air dingin. Air dingin akan meredakan rasa perih akibat sunburn. Selama kulit yang terbakar masih belum pulih sepenuhnya, hindari mandi atau berendam di air hangat.

3. Mengoleskan Krim Pelembap Kulit Agar Terhindari dari Kulit Kering

Gejala awat kulit terbakar matahari bisa dilihat dari perubahan warna kulit normal menjadi kemerahan seperti ruam. Ruam yang tadinya terasa perih lama kelamaan akan berubah menjadi kulit yang kering.Supaya kulitmu tidak kering, oleskan krim pelembab kulit. Pilih krim pelembab dalam bentuk gel karena memiliki manfaat mendinginkan bagian kulit yang sunburn.

4. Mengoleskan Kulit yang Terbakar dengan Lidah Buaya

Tak hanya pelembab saja, kamu juga bisa meredakan iritasi akibat sunburn dengan menggunakan bahan alami, yakni lidah buaya. Ambil bagian gel lidah buayanya, lalu oleskan di bagian kulit yang terbakar. Gel lidah buaya akan memberikan efek menenangkan pada kulit sehingga kulitmu terhindar dari iritasi yang semakin parah.

5. Hindari Perawatan dengan Produk yang Mengandung Alkohol

Cek kembali produk skin care atau body care yang kamu pakai sehari-hari. Kalau produk tersebut mengandung alkohol, sebaiknya hindari mengaplikasikannya di bagian kulit yang terbakar. Alkohol hanya akan memberikan reaksi iritasi jika diaplikasikan di kulit yang sunburn.

6. Perbanyak Minum Air Mineral

Pada saat kamu mengalami sunburn, bukan cuma kulitmu saja yang berisiko menjadi kering, tetapi tubuhmu juga dapat mengalami dehidrasi. Untuk mengganti cairan tubuh yang hilang, perbanyak minum air mineral.

Ketika tubuhmu terhidrasi dengan baik, hal ini juga akan berpengaruh pada proses pemulihan kulit yang terbakar. Kulitmu akan lebih cepat pulih seperti sedia kala.

7. Melindungi Kulit dari Sengatan Sinar Matahari Lanjutan

Untuk mencegah sunburn yang kedua kalinya, berikan perawatan kulit dengan tabir surya. Sebelum beraktivitas di luar ruangan pada siang hari, aplikasikan tabir surya di kulit tubuh maupun wajah. Selain itu, gunakan pakaian yang tertutup dan penutup kepala agar kamu terlindungi dari sengatan sinar matahari lanjutan.

We will be happy to hear your thoughts

Leave a reply

DRW Skincare
Logo
Open chat
1
Scan the code
Informasi & Konsultasi
Halo kak, ada yang bisa DRW Skincare bantu?