Facial wajah merupakan salah satu jenis perawatan kulit yang umum dilakukan. Metode perawatan ini dianggap efektif untuk meremajakan kulit wajah dan mengatasi masalah tertentu pada wajah, misalnya jerawat dan komedo. Namun, di balik itu, ada risiko efek samping dari facial wajah yang perlu Anda ketahui.
Memiliki kulit wajah yang sehat dan tampak berseri merupakan dambaan setiap orang. Salah satu cara yang kerap dilakukan untuk merawat kulit wajah adalah dengan facial wajah. Jenis perawatan ini dapat dilakukan di klinik kecantikan, spa, atau salon.
Facial wajah umum dilakukan sebagai salah satu cara untuk membersihkan wajah, mengurangi penyumbatan pori-pori kulit akibat komedo dan jerawat, meremajakan kulit wajah, serta membuat kulit wajah tampak lebih bersih, segar, dan awet muda.
1. Membersihkan wajah secara menyeluruh
Tahap ini dikenal juga dengan istilah depp cleansing. Pada tahap deep cleansing, wajah dibersihkan secara menyeluruh dari debu, sisa make up, atau produk perawatan kulit. Deep cleansing umumnya dilakukan menggunakan cairan pembersih khusus wajah.
2. Melembutkan kulit wajah dengan uap
Tahap ini dilakukan dengan menggunakan alat khusus yang dapat memberi uap pada wajah dengan suhu tidak terlalu panas sehingga tidak melukai kulit wajah.Prosedur penguapan wajah bertujuan untuk melebarkan pori-pori kulit dan melembutkan debu atau kotoran yang menyumbat pori-pori agar mudah dikeluarkan.
3. Melakukan prosedur eksfoliasi kulit wajah
Eksfoliasi adalah proses pengelupasan kulit wajah untuk mengangkat sel kulit mati dan kotoran yang dapat menyumbat pori-pori. Dengan demikian, jaringan kulit dapat memperbaiki diri dan membuat lapisan kulit baru yang sehat.Tahap eksfoliasi umumnya dilakukan menggunakan produk dengan kandungan scrub di dalamnya. Kandungan scrub tersebut juga disesuaikan dengan jenis kulit dan keluhan yang Anda alami. Selain kandungan scrub, beberapa jenis facial wajah juga ada yang memanfaatkan metode chemical peeling.
4. Melakukan pencabutan komedo
Dokter atau terapis akan mengeluarkan komedo dari pori-pori dengan menggunakan alat pencabut komedo. Jika komedo yang Anda miliki cukup banyak, mungkin diperlukan lebih dari satu sesi facial wajah untuk membersihkan komedo hingga tuntas.
5. Menggunakan masker wajah
Setelah tahap pencabutan komedo selesai, dokter atau terapis kecantikan akan memberi masker pada wajah Anda. Jenis masker yang digunakan akan ditentukan dari jenis kulit dan masalah kulit yang dialami.
6. Menggunakan toner wajah atau astringen
Jika kulit Anda kering dan sensitif, dokter atau terapis mungkin akan memberi toner ke kulit wajah setelah facial wajah selesai. Namun, jika kulit wajah Anda cenderung berminyak, dokter atau terapis kecantikan akan memberikan astringen untuk menghilangkan kelebihan minyak pada permukaan kulit.